Tamiang Layang, eksposia.com – Siswa-siswi di beberapa sekolah dasar (SD) di Kecamatan Dusun Tengah, Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah, hari ini (Selasa, 25/2/2025) mendapat kejutan. Yaitu makan siang bergizi gratis (MBG), sesuai program yang dicanangkan pemerintah pusat. Pelaksanaan MBG hari ini sendiri, merupakan uji coba untuk memastikan pelaksanaan program MBG tersebut.
Menurut Asisten 1 Setda Bartim Ari Panan P Lelu SH, program MBG di Kalteng, dikelola oleh Yayasan Panengan Asi. Namun untuk di Bartim, belum mempunyai mitra pelaksana MBG. Hingga nantinya, perlu koordinasi lebih lanjut untuk memastikan keberlanjutan program itu.
“Sistem pelaksanaan MBG dilakukan oleh Yayasan non profit yang menunjuk mitra kerja seperti perusahaan catering untuk mendukung operasional program. Mitra yang nanti berminat, bisa mendaftar melalui tautan resmi, yang akan diverifikasi Badan Gizi Nasional (BGN). Adapun profit atau keuntungan mitra, sudah ditetapkan BGN dengan skema yang berbeda-beda di setiap daerah,” urai Ari Panan.
Sementara pembiayaan program MBG, masih ditanggung BGN berdasarkan standar yang sudah ditetapkan. Seluuh tenaga keja yang terlibat, berasal dari tenaga non ASN. Dan mitra pelaksana, bertanggungjawab atas perekrutan karyawan, penyediaan tempat, akomodasi, serta bahan makanan yang diperlukan. Dan pendanaan disalurkan melalui akun virtual pada mitra pelaksana.
“Pada uji coba hari ini, seperti yang ada di SDN 1 Ampah, setiap murid membawa sendok atau garpu, serta air minum sendiri. Sehari sebelum pelaksanaa, semua murid didata dulu kehadirannya. Untuk petugas yang memasak dari mitra kerja, semuanya diharuskan sehat, layak serta siap menjalankan tugas. Di samping itu, juga diperlukan dukungan akomodasi bagi tenaga pelaksana,” imbuh Ari Panan.
Menutup keterangan, ia juga mengatakan bahwa Pemkab Barito Timur akan mengadakan sosialisasi kepada mitra pelaksana MBG, khususnya katering yang berada di wilayah Barito Timur. Hal ini dilakukan, untuk memastikan kesiapan dan keterlibatan mitra dalam program MBG. Sehingga program dapat berjalan dengan optimal dan memberikan manfaat bagi para siswa. nia (sumber: mmc jajaka/diskominfosantik bartim)
Leave a Reply